Articlesbreadcrumb
Covid-19 Varian JN1 di Indonesia. Begini Cara Mencegahnya!
Covid-19 Varian JN1 di Indonesia. Begini Cara Mencegahnya!
Article
Covid-19 Varian JN1 di Indonesia. Begini Cara Mencegahnya!

Tanda-tanda kehadiran Covid-19 kembali memuncak menjelang tahun 2024 setelah sebelumnya terlihat mereda. Kali ini, masyarakat dihadapkan pada varian baru yang berpotensi menyebar lebih cepat.

Menurut Kementerian Kesehatan RI, varian terbaru yang dikenal sebagai JN1 telah mulai meluas di beberapa wilayah di Indonesia. Penemuan pertama kasus ini tercatat di Jakarta pada November 2023, dan situasinya semakin serius saat Dinas Kesehatan Kota Batam melaporkan satu kasus yang berujung pada kematian, sementara Kota Surabaya mencatat 355 kasus terkonfirmasi.

Kepala Dinkes DKI Jakarta, Ani Ruspitawati, juga mengkonfirmasi penyebaran varian JN1 dengan melaporkan 38 pasien pada Desember 2023 berdasarkan pengurutan sequencing.

 

Mengenal Covid-19

Varian virus Covid-19 varian JN1 berasal dari varian BA 2.86 dalam kelompok Omicron. Setiap varian memiliki protein lonjakan yang memengaruhi cara virus menginfeksi dan gejalanya. CDC AS merekomendasikan suntikan vaksin ulang karena varian ini dapat menghindari kekebalan tubuh.

JN1, terdeteksi AS bulan September 2023 setelah BA 2.86. BA 2.86 punya 20 mutasi pada protein lonjakan, JN1 punya 21 dengan tambahan mutasi L455S menurut CDC AS. Di Indonesia, Kepala Dinkes DKI Jakarta, Ani Ruspitawati, mengkonfirmasi adanya 38 pasien Covid-19 varian JN1 pada Desember 2023 melalui urutan sekuensinya.

Diperkirakan oleh Menkes Budi Gunadi, puncak kasus varian JN1 akan terjadi pada Januari 2024, seiring dengan tren kenaikan kasus menjelang pergantian tahun. Sejumlah besar sampel yang diuji pada minggu kedua Desember menunjukkan sekitar 43% hasil positif terhadap varian JN1 dari total 77 sampel yang diambil.

 

Gejala Umum Infeksi Covid-19 Varian JN1

Dalam menghadapi gelombang baru penyakit Covid-19 dengan munculnya varian JN1, penting bagi kita untuk memahami lebih dalam mengenai gejala yang mungkin muncul. Meskipun varian ini menunjukkan kemiripan dengan varian sebelumnya, gejalanya tetap menjadi poin kunci yang perlu diperhatikan.

 

Picture2.jpg
Gambar 1. Ilustrasi seseorang dengan gejala Covid-19 berkonsultasi kepada dokter

Adapun gejala umum infeksi Covid-19 Varian JN1 yang perlu diperhatikan:

  1. Sakit tenggorokan
  2. Demam
  3. Batuk
  4. Kelelahan
  5. Sakit kepala
  6. Diare

Jika seseorang mengalami gejala yang mengkhawatirkan, segera berkonsultasi dengan profesional medis untuk evaluasi lebih lanjut dan memastikan penanganan yang diperlukan dapat diberikan dengan cepat dan tepat.

 

Cara Mengatasi dan Pencegahan Covid-19 Varian JN1:

Picture3.jpg
Gambar 2. Ilustrasi masyarakat melaksanakan protokol kesehatan

Virus Covid 19 varian JN1 ini memang tergolong varian turunan dari Covid 19 sebelumnya dan memiliki tingkat penyebaran dan penularan yang sangat luas. Maka dari itu, diperlukan kesadaran masyarakat untuk senantiasa mentaati protokol kesehatan yang ada serta menghindari kerumunan.

Hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi penyebaran virus Covid-19 Varian JN1:

  1. Pakai Masker 
    Gunakan masker yang menutupi hidung dan mulut dengan baik saat berada di tempat umum atau berdekatan dengan orang lain.
  2. Kurangi Mobilitas yang Tidak Diperlukan
    Batasi perjalanan dan aktivitas di luar rumah untuk mengurangi risiko paparan.
  3. Vaksinasi Lengkap (Booster)
    Pastikan menerima vaksinasi lengkap Covid-19, termasuk dosis booster sesuai jadwal yang disarankan.
  4. Cuci Tangan Secara Rutin
    Rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer berbasis alkohol.
  5. Jaga Jarak
    Pertahankan jarak fisik minimal satu meter dengan orang lain, terutama yang menunjukkan gejala atau tidak sehat.
  6. Hindari Kerumunan
    Reduksi interaksi di lingkungan yang ramai untuk mengurangi risiko penularan.
  7. Konsumsi Makanan Bergizi
    Tingkatkan asupan makanan yang mengandung vitamin dan protein, sesuai dengan anjuran dokter, untuk membantu sistem kekebalan tubuh.

Jika anda merasakan gejala-gejala yang telah disebutkan di atas segera berkonsultasi dengan dokter. Setelah itu, pakai masker secara rutin serta lakukan isolasi mandiri agar kerabat dan keluarga terdekat tidak terjangkit. Terakhir, perbanyak konsumsi makanan yang memiliki vitamin dan protein yang tinggi sesuai anjuran dari dokter.


Sumber : 

https://infeksiemerging.kemkes.go.id/document/pedoman-pencegahan-dan-pengendalian-covid-19/view

https://dashboardcovid19.kemkes.go.id/ 

https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umum/20231206/5244404/kasus-covid-19-naik-lagi-masyarakat-diminta-tetap-disiplin-prokes/ 

https://p2p.kemkes.go.id/covid-19-jn-1-masih-level-aman-masyarakat-diimbau-prokes/ 


 

Recommended Topic
Latest Article