
Hepatitis merupakan salah satu penyakit peradangan pada organ liver. Penyakit hepatitis saat ini tidak hanya menyerang orang dewasa, melainkan juga kerap menyerang anak-anak. Penyakit hepatitis harus diwaspadai, karena penyebarannya pada anak melalui virus yang ditularkan dari kebiasaan mereka sehari-hari.
Kasus hepatitis akut pada anak yang tidak diketahui asalnya, pertama kali dilaporkan di Inggris Raya pada 5 April 2022 dan menyebar ke berbagai negara, termasuk Indonesia. Hingga saat ini, penyakit ini masih terus mengancam karena relatif cepat menyebar. Dalam data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 yang dirilis oleh Kementrian Kesehatan tercatat prevalensi hepatitis pada anak di Indonesia mencapai 0,31 perseni
Oleh karena itu, sangat penting sebagai orang tua untuk lebih waspada dan mengenal lebih jauh gejala hepatitis pada anak serta cara pengobatan dan pencegahannya.
Penyebab Hepatitis Pada Anak
Penyebab hepatitis pada anak pada dasarnya sama dengan penyebab yang dialami orang dewasa. Salah satu penyebabnya adalah infeksi virus. Ada beberapa jenis hepatitis yang disebabkan oleh infeksi virus, seperti hepatitis A, B, C, D, dan E. Sedangkan Hepatitis yang paling umum menginfeksi pada anak-anak adalah hepatitis A.
Selain virus hepatitis, hepatitis pada anak juga bisa disebabkan oleh virus lain seperti, cytomegalovirus, enterovirus, virus herpes simplex, dan rubella. Penularan hepatitis kerap terjadi saat anak memegang benda-benda, misalnya mainan, yang terkontaminasi virus, lalu memasukkan tangan ke mulutnya. Penularan juga bisa disebabkan oleh makanan atau minuman yang terkontaminasi virus atau kurang higienis.
Tak hanya oleh virus, hepatitis pada anak juga dapat disebabkan oleh kondisi medis tertentu, seperti penyakit autoimun ataupun penggunaan obat tertentu tanpa pengawasan dokter.

Gejala Hepatitis Pada Anak
Penyakit hepatitis pada anak terkadang tidak selalu menunjukkan gejala. Namun orang tua tetap harus waspada apabila menemukan beberapa gejala hepatitis, seperti di bawah ini.
- Kelelahan atau tidak enak badan
- Demam
- Mual atau muntah
- Sakit perut, terutama pada area kanan atas
- Kulit atau mata berwarna kuning (penyakit kuning)
- Kehilangan nafsu makan
- Nyeri sendi
- Urine berwarna gelap
- Tinja berwarna terang (pucat)
- Kulit gatal
Apabila anak Anda menunjukkan gejala seperti di atas, jangan ragu untuk segera memeriksakan anak ke dokter agar penyebabnya dapat diketahui dan diberikan penanganan yang tepat.
Pencegahan Hepatitis Pada Anak
Sebagai orang tua, tentu tidak ingin melihat anak kita terserang suatu penyakit. Karena itu, penting untuk melakukan beberapa tindakan pencegahan agar si kecil tidak terserang penyakit hepatitis, seperti berikut:
- Pastikan anak mendapatkan vaksin hepatitis sesuai jadwal.
- Ajak anak untuk selalu mencuci tangan dengan benar.
- Ajari anak untuk tidak berbagi dalam penggunaan barang pribadi dengan orang lain, seperti sikat gigi, sendok, dan gelas yang bisa menjadi sarana dalam penyebaran virus
- Jangan izinkan anak menyentuh darah jika seseorang mendapatkan luka atau lecet.
- Hindari konsumsi makanan yang masih mentah atau setengah matang.
- Perhatikan kebersihan anak .
Penanganan Hepatitis Pada Anak
Bagaimana upaya yang perlu kita lakukan apabila anak terserang Hepatitis? Penanganan yang dilakukan akan disesuaikan dengan tingkat keparahan, gejala, usia, dan kondisi kesehatan anak. Namun, penanganan secara cepat dan tepat diperlukan untuk menghentikan kerusakan hati dan mencegah tingkat infeksi yang lebih parah.
Beberapa jenis pengobatan biasanya diberikan oleh dokter, seperti pemberian obat untuk mengobati infeksi virus hepatitis pada anak, hingga obat untuk mengurangi gejala yang dirasakan. Selain obat-obatan, pastikan anak mendapatkan istirahat yang cukup serta mengonsumsi makanan yang bergizi, bersih, dan matang.
So, jangan lupa untuk selalu menerapkan pola hidup sehat untuk si kecil dan pastikan kebutuhan gizinya dapat terpenuhi dengan baik agar anak kita memiliki imunitas yang lebih baik dan terhindar dari berbagai macam penyakit.
Sumber :
https://www.unicef.org/indonesia/acute-severe-hepatitis-unknown-origin-children
https://www.stanfordchildrens.org/en/topic/default?id=hepatitis-in-children-90-P02517
https://www.healthychildren.org/English/health-issues/conditions/abdominal/Pages/Hepatitis.aspx
https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umum/20220513/5039824/upaya-kemenkes-antisipasi-penyebaran-hepatitis-akut-di-indonesia/
https://www.siloamhospitals.com/en/informasi-siloam/artikel/gejala-hepatitis-pada-anak-dan-cara-pengobatannya
https://jurnalpengabdiankomunitas.com/index.php/pengabmas/article/view/17