Articlesbreadcrumb
Ibu Hamil Tidak Boleh Naik Turun Tangga, Benarkah?
Ibu Hamil Tidak Boleh Naik Turun Tangga, Benarkah?
Article
Ibu Hamil Tidak Boleh Naik Turun Tangga, Benarkah?

Mitos seputar kehamilan sering kali menimbulkan kebingungan, salah satunya adalah tentang apakah boleh ibu hamil naik turun tangga. Artikel ini akan membahas pandangan medis terkait mitos tersebut, serta manfaat dan risiko yang terkait.

 

Resiko Naik Turun Tangga Bagi Ibu Hamil

Naik dan turun tangga dapat menjadi risiko bagi ibu hamil terutama jika kondisi kesehatannya tidak memungkinkan. Aktivitas naik turun tangga dapat meningkatkan tekanan pada tubuh dan meningkatkan risiko cedera atau kelelahan pada ibu hamil, terutama jika mereka memiliki kondisi medis tertentu seperti yang disebutkan sebelumnya. Oleh karena itu, bagi wanita hamil yang memiliki faktor risiko atau kondisi medis tertentu, disarankan untuk membatasi atau menghindari naik turun tangga sebisa mungkin. 

 

Manfaat Naik Turun Tangga untuk Kehamilan

Meskipun naik turun tangga dianggap berisiko selama kehamilan, namun dengan penanganan yang hati-hati, aktivitas ini sebenarnya dapat memberikan manfaat. Naik turun tangga adalah jenis aktivitas fisik yang dapat menjaga tubuh tetap aktif selama kehamilan. Penelitian juga menunjukkan bahwa naik turun tangga memiliki manfaat yang setara dengan berjalan kaki dan berolahraga. Menurut studi, naik turun tangga dapat mengurangi risiko preeklamsia, yang seringkali dikenal sebagai hipertensi, serta mengurangi risiko diabetes gestasional, komplikasi umum selama kehamilan.

 

Tips Keselamatan Dasar untuk Naik Turun Tangga Selama Kehamilan

Meskipun memiliki manfaat, naik turun tangga selama kehamilan tetaplah berisiko. Oleh karena itu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk menjaga keamanan dan kesehatan ibu hamil:

1. Peganglah Pegangan Tangga: Selalu berpegang pada pegangan tangga saat naik turun tangga. Jika perlu membawa barang, pastikan barang tersebut ringan dan selalu sisakan satu tangan untuk berpegangan pada tangga.

2. Berpindah dengan Hati-hati: Bergeraklah dengan hati-hati dan perlahan saat naik turun tangga. Perhatikan setiap langkah yang diambil untuk menghindari area yang licin atau berbahaya.

3. Pastikan Terang: Naik turun tangga hanya dalam kondisi yang terang. Hindari naik turun tangga di tempat yang gelap.

4. Perhatikan Kondisi Tangga: Jika tangga beralas karpet, pastikan karpet tersebut terpasang dengan baik dan tidak licin. 

5. Segera Konsultasi Dokter: Jika terjadi kecelakaan atau tergelincir saat naik turun tangga, segera konsultasikan dengan dokter untuk memastikan kesehatan bayi.

Naik turun tangga selama kehamilan memang memiliki manfaat untuk kesehatan, namun perlu dilakukan dengan hati-hati dan memperhatikan langkah-langkah keselamatan. Dengan melakukan aktivitas fisik yang tepat dan penuh perhatian, ibu hamil dapat menjaga kesehatan diri sendiri serta kesehatan janinnya.

Kondisi Ibu Hamil Yang Perlu Menghindari Naik Turun Tangga

Namun, ada beberapa kondisi yang menjadikan ibu hamil harus menghindari untuk melakukan kegiatan naik maupun turun tangga. Adapun kondisi tersebut sebagai berikut:

  • Riwayat keguguran atau risiko tinggi keguguran.
  • Pendarahan vagina pada 3 bulan pertama kehamilan.
  • Sakit atau kram sering terjadi di bagian bawah perut.
  • Riwayat diabetes, tekanan darah tinggi, tekanan darah rendah, atau penyakit autoimun.
  • Wanita hamil berusia di atas 35 tahun.
  • Pusing atau pingsan sering terjadi.
  • Kehamilan dengan bayi kembar atau lebih.

Hal tersebut dikarenakan kondisi ibu hamil jauh lebih rentan terhadap aktivitas yang dilakukan sehari-hari. Sehingga, perlu adanya pembatasan jenis aktivitas yang berat termasuk naik dan turun tangga.

Dengan memahami pandangan medis dan mengikuti langkah-langkah keselamatan yang disarankan, kita dapat membantu menghilangkan kebingungan seputar mitos naik turun tangga selama kehamilan dan memastikan kesehatan ibu hamil dan janin tetap terjaga.


 

Sumber: 

https://divahospital.com/blog-post/climbing-stairs-during-pregnancy-when-is-it-safe-and-when-to-avoid/ 

https://www.vinmec.com/en/news/health-news/obstetrics-gynecology-and-assisted-reproductive-technologies-art/can-pregnant-women-climb-stairs/ 

Topik yang Direkomendasikan
Artikel Terbaru